Search This Blog

Saturday, 22 December 2012

Penanganan Proses Kelahiran Pada Ternak Kambing

Pemirsa yang terhormat, kesempatan kali ini saya coba mengetengahkan sebuah uraian tentang penanganan proses kelahiran ternak kambing. Saya mengangkat tema ini karena cukup banyak diskusi dan pertanyaan yang masuk pada kami tentang hal tersebut. Mudah-mudahan dengan membaca artikel ini, pemirsa sekalian memiliki wacana dan pemahaman tentang proses kelahiran serta bagaimana menanganinya.

A. Tanda-tanda kambing akan melahirkan.
Setelah kandungan berusia kurang lebih 5 bulan, induk kambing biasanya menunjukan tanda-tanda melahirkan cempenya. Tanda-tanda umum adalah sebagai berikut:
- Ternak gelisah, sering menggaruk-garukan kaki depan ke lantai kandang/tanah sambil mengembik-embik.
- Vagina berlendir dan memerah disertai dengan mencekungnya pinggul atas.
- sering memperhatikan bagian belakangnya sambil mengembik.
- Proses kelahiran biasanya dilakukan dalam posisi induk terbaring.

Gambar tanda-tanda induk akan melahirkan

Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 50 by: Rosalee sinn

B. Proses Kelahiran

Setelah tanda-tanda tersebut diatas, biasanya segera akan terjadi proses kelahiran cempe. Jumlah anak yang dilahirkan biasanya adalah 2 ekor, namun sering juga terjadi 1,3 atau 4 ekor per kelahiran. Proses awal kelahiran adalah keluarnya ketuban dari vagina induk. Biasanya berbentuk bulat seperti bola berisi air, tak berapa lama gelembung keluar akan pecah diikuti oleh proses kelahiran cempe. Pada posisi cempe normal, akan keluar dengan sendirinya tanpa memerlukan bantuan peternak. Posisi cempe yang normal pada perut induk menjelang kelahiran adalah sebagai berikut:
Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 51 by: Rosalee sinn

Penjelasan gambar diatas memperlihatkan posisi cempe pada kelahiran normal biasanya 2 kaki depan keluar dahulu diikuti bagian kepala dan yang lain hingga keluar sempurna. Selain itu posisi keluar yang didahului oleh 2 kaki belakang masih dikategorikan sebagai posisi normal. Selisih kelahiran antara cempe satu dengan yang lainnya biasanya dalam hitungan menit hingga setengah jaman.

Namun demikian, sering juga induk mengalami kesulitan kelahiran sebagai akibat dari posisi atau letak cempe yang tidak normal didalam kandungan. Pada keadaan seperti ini mutlak dibutuhkan bantuan manusia (peternak), hal ini untuk memudahkan kelahiran dan menghindarkan terjadinya kegagalan kelahiran akibat induk kehabisan tenaga dan cairan hingga menyebabkan kematian bagi induk dan cempe. Gambar posisi kelahiran tidak normal adalah sebagai berikut:
Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 52 by: Rosalee sinn

C. Penanganan persalinan untuk posisi tidak normal pada kambing

Pastikan tangan anda bersih dan kuku anda pendek, potong kuku jika panjang kemudian lanjutkan dengan mencuci tangan dengan menggunakan sabun.
Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 53 by: Rosalee sinn

Ada beberapa posisi tidak normal pada saat cempe akan lahir seperti tampak pada gambar diatas, masing-masing posisi memerlukan bantuan penanganan yang berbeda. Memang pada awalnya agak sulit, namun pelan tapi pasti saya yakin rekan-rekan sekalian mampu mempraktekannya. Saya berikan contoh penanganan pada posisi kelahiran satu kaki depan normal namun satu kaki lainnya posisinya tertekuk. Pada posisi ini masukan tangan anda pada organ kelahiran induk, jangan kuatir tangan anda akan bisa masuk karena tekstur organ kelahiran tersebut sangat elastis. Upayakan meraih kaki yang tertekuk dengan menggunakan jari telunjuk dengan memposisikan kepala cempe berada diantara jari telunjuk dan jari tengah. jika sulit, sedikit dorong bagian kepala kembali kedalam secara perlahan hingga tangan anda mampu meraih kaki yang tertekuk tersebut. Setelah itu posisikan kedua kaki depan sejajar (seperti posisi normal) dan tarik keluar secara perlahan mengikuti dorongan sang induk. Perhatikan, jangan menarik paksa tanpa mengikuti irama dorongan dari induk!! Lebih mudahya bisa anda lihat melalui ilustrasi gambar dibawah ini, salam kandang bambu:)

Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 53 by: Rosalee sinn

Daftar pustaka:
1. Modul pelatihan peternak kambing perah oleh Kandang Bambu Management
Diskusi dan pengalaman penulis
2. Raising Goat for milk and meat, Rosalee Sinn. Heifer Project, Arkansas 1985

No comments:

Post a Comment