pemberiannya dilakukan secara bertahap. Pemupukan pertama pupuk kandang dan TSP dengan cara disebar. setelah tanaman tumbuh, sekitar sepuluh hari kemudian, diberikan lagi urea, ZA dan KCI. Pemupukan yang sama diulang pada bulan ketiga. Dosis yang dipakai setiap kali pemupukan cukup dengan membagi tiga jumlah dosis sesuai paket.
Kelebihan pemupukasn berimbang jelas lebih ekonomis. Biaya tenaga kerja berkurang dengan sedikitnya frekuensi pemupukan. Selain itu, terjadi peningkatan produksi sekitar 10% dari hasil rata-rata. Kualitas cabai juga lebih bagus.
Sistem pemupukan berimbang ini terutama ditujukan untuk lahan-lahan tadah hujan (bekas padi sawah). Hanya untuk lahan tadah hujan dan tanah jenis latosol, seperti yang banyak terdapat di Kersana, disarankan pemakain dolomit 1,5-3 ton/ha.
Karena cara pemupukan berimbang tidak sulit, paket ini bisa langsung diterapkan petani. yang perlu dilakuakn ialah menyadarkan mereka bahwa teknologi ini tidak akan menurunkan produksi tanaman cabe.
Kalau artikel ini bermanfaat bagi Anda, tolong share keteman anda melalui google plus [g+] dengan cara mengklik tombolnya di bagian bawah halaman ini. Trima kasih atas partisipasinya.
No comments:
Post a Comment